Menjadi satu-satunya SMK berprestasi di Banjar

MARTAPURA – Berbagai prestasi terus di tambahkan SMKN 1 Martapura. Baru-baru tadi sekolah yang berlokasi di Jalan Pendidikan, Martapura Kota ini kembali memperoleh prestasi. Sekolah ini ditetapkan sebagai satu satunya SMK Berprestasi di Banjar.

Tak pelak prestasi ini membuat bangga Dwi Ayati selaku kepala sekolah. Dia mengaku bersyukur dengan prestasi yang diraih setelah diverifikasi sejak Mei akhirnya Juli 2013 dipastikan layak mendapatkan predikat tersebut.

“Ya, senang sekali bisa mendapatkan predikat tersebut. Apalagi satu-satunya di Banjar. Setahu saya hanya ada dua yang dapat di Kalimantan Selatan. Salah satunya SMKN 1 Martapura,” beber Dwi, Senin (9/9).

Dengan hasil yang didapat ini, tak pelak Dwi makin percaya diri sekolah dipimpinnya masih bisa menambah prestasi lain. Hasil yang didapat selama ini tak dibantahnya merupakan hasil kerja keras semua guru dan staf.

Untuk mendapatkan predikat itu tak mudah. Enam jurusan yang dipunyai, Busana Butik, Teknik Komputer dan Jaringan, Akuntansi, Pemasaran, Administrasi Perkantoran, dan Multimedia harus berpredikat A. “Yang menilai datang langsung ke sekolah dari Direktorat Pembinaan SMK Kementerian Pendidikan Nasional. Ada 100 instrumen lebih yang diperiksa,” jelas dia.

Mendapat predikat sekolah berprestasi 2013, selain bangga juga ada beban yang harus dilakukan. Salah satunya harus menularkan prestasi didapat kepada SMK lain. Termasuk pula terus melakukan inovasi.

“Istilahnya SMK berbagi prestasi. Jadi apa yang diperoleh harus ditularkan ke sekolah lain,” ucap dia.

Prestasi yang bisa didapat walaupun kini sudah tak berstatus RSBI lagi jelas menjadi kebanggaan pula bagi Isnaniah selaku pengawas di SMKN tersebut. Bukan hanya prestasi di bidang akademik, namun prestasi lain pun didapatkan.

“setahu saya untuk Pasukan Paskibraka Provinsi pun dari SMKN 1 Martapura juga ada,” ucap dia.

Sementara ini, lanjut dia, sudah dua tahun berjalan, SMKN ini juga sudah menerima siswa untuk jurusan farmasi. Jurusan yang baru dibuka ini pun sudah diupayakan bila sudah meluluskan siswanya akan diakreditasi pula.

Langkah nyata yang juga menunjukan prestasi terus dikejar saat ini sudah menuju sekolah adiwiyata. Sekolah berbasis lingkungan hidup ini pun mulai dilakukan penilaian di tingkat pusat untuk bisa setara dengan SMPN 4 Martapura yang sudah meraih Adiwiyata lebih dulu.

Sumber : Koran Harian Metro Banjar, Selasa, 10 September 2013

Muhammad Mushlih

Seorang blogger yang suka mempelajari hal-hal yang baru seputar dunia Teknologi dan Informasi. Dan saya juga suka diskusi bareng di Forum-Forum yang berhubungan dengan Pemrograman Sistem dan Jaringan.